‘KOMUNIKASI INTRAPERSONAL’ Apakah Anda Pernah Melakukannya?

Saturday, June 6, 2009 Posted by Rino Safrizal
Judul yang diangkat kedengarannya aneh atau sudah biasa di telinga Anda, tergantung pengalaman Anda masing-masing. Berkomunikasi denga diri sendiri, gimana caranya ya?
Apakah Anda pernah melakukan seperti apa yang saya lakukan berikut ini?

* Sms ke nomor handpone saya sendiri
* Dialog ringan dengan diri saya sendiri tentunya lewat tulisan
* Dialog dengan diri saya sendiri lewat pikiran
* Kirim email yang sifatnya ‘memotivasi’, lagi-lagi untuk saya sendiri.

Mengapa saya melakukan hal-hal itu?
Apa yang saya lakukan adalah sebagai langkah untuk memotivasi diri sendiri, menjadikan diri saya lebih bersemangat dan mencari solusi terbaik untuk diri saya sendiri dengan mempertimbangkan kemungkinan-kemungkinan yang ada. Dan saya pikir, berkomunikasi atau dengan kata lain berbicara dengan diri sendiri adalah langkah yang tepat, fleksibel, jujur dan tentunya bisa dipertanggungjawabkan serta kita akan merasa puas karena berawal dari pemikiran kita dan untuk kita sendiri.
Saya tidak bisa menjelaskan secara teoritis akan hal ini. Tetapi David J Schwartz dalam bukunya Berfikir dan Berjiwa Besar akan membantu saya menjelaskannya. Simak kutipan berikut ini.
“berikan semangat kepada diri sendiri. Jangan praktekkan tindakan menghukum dan mengucilkan diri sendiri.” Beliau menambahkan “setiap hari kita melihat orang yang setengah hidup yang tidak lagi dapat berfikir sendiri dengan baik. Mereka tidak mempunyai respek kepada diri sendiri untuk sebagian besar produk mereka yang paling penting ‘diri mereka sendiri’. Orang-orang ini acuh tak acuh. Mereka merasa kecil. Mereka merasa diri mereka bukan siapa-siapa dan karena mereka merasa begitu, maka merekapun menjadi begitu”.
“Orang-orang yang setengah hidup tersebut perlu menilai diri mereka lebih besar. Mereka perlu menyadari bahwa bagaimanapun mereka adalah orang kelas satu. Mereka memerlukan kepercayaan yang jujur dan tulus kepada diri sendiri.”
Beginilah logikanya:
Jika Anda merasa diri Anda ‘kecil’, maka yang akan Anda alami adalah hidup yang tidak menyenangkan, gelisah, tersiksa, bosan, minder, kurang besemangat, kurang pernghargaan, pesimistis dan sifat negatif lainnya.
Tapi jika Anda merasa diri Anda ‘besar’, maka yang akan Anda alami adalah perihal sebaliknya.
Jadi, bagaimana jika kita mengalami kondisi di atas?
Saya rasa percakapan singkat dengan diri sendiri menjadi salah satu solusi terbaik dan patut dicoba untuk menjadikan diri kita ‘lebih besar’. Yach, mungkin dengan dua atau tiga kalimat pemberi semangat. Yang penting itu bisa membangkitkan ‘rasa hidup’ kita.
Terakhir, apa yang dikatakan David J Schwartz memang benar “Anda adalah apa yang Anda pikirkan mengenai diri Anda. Berfikirlah bahwa diri Anda lebih besar, maka Andapun menjadi lebih besar.”
Sekarang tergantung ke Anda lagi karena kendali hidup ada di tangan kita masing-masing.
Labels:

Post a Comment

FOLLOWER